maafkan saya sebelumnya, menulis satu surat untuk kalian bertiga. sebelumnya
juga ini bukan tentang poligami walau jelas-jelas melibatkan 3 orang wanita
sekaligus.
baiklah langsung saja.
ini sebenarnya tidak lain tidak bukan, bukan sulap apalagi sihir,adalah
sebuah permintaan maaf. maaf karena saya harus meninggalkan kalian.
siapa duluan?
dewi p saja. dewi p saya sungguh menyukai suaramu waktu kamu berbicara.
tidak mesti ketika bicara dengan saya, tapi sama siapapun. kata orang-orang
kamu bisa menyanyi, tapi saya kurang suka. apalagi ketika kamu nyanyi kamu
suka suka berjoget. bikin malu saja.
lalu dian s. saya selalu ingat waktu kamu tersenyum di padang rumput.
senyuman yang mampu membuat lampu yang telah mati menjadi padam. ah tidak,
senyumanmu selalu mempesona. tapi ketika di padang rumput itu tidak pernah
kulupakan.
tapi kata orang-orang kamu gampang bosan, dan terlalu berpeluang disukai
oleh banyak orang. ini yang saya tidak suka. dengan dua hal itu, bisa-bisa
saya diselingkuhin terus.
najwa s. kamu yang paling sering hadir dalam hidupku. siang maupun malam
kamu kerap hadir. pengetahuanmu begitu luas caramu berbicara begitu
meyakinkan. masih banyak lagi kelebihanmu. tapi dua saja itu membuat saya
sukar melupakanmu. sayangnya rumah kamu terlalu jauh dan satu lagi kok
rambutmu dipirang? bikin saya malu saja. padahal yang alami itu selalu lebih
baik.
hal-hal itulah yang menyebabkan kita harus berpisah, walau kalian mungkin
tidak pernah tahu tentang rasa yang kupendam. saya tahu pasti, ini yang
terbaik bagi kita.....maafkan saya
tembusan
-syaiful jamil untuk istrinya, dewi p
-rudi sudjarwo untuk salah satu aktris AADCnya dan figuran Banyu Birunya,
dian s
-metro tv untuk salah satu pembaca beritanya yang paling manis,najwa s
No comments:
Post a Comment
do you really need to give a damn??