Catatan Pojok

simplify  (sim-pli-fy) to make less complex or complicated; make plainer or easier: to simplify a problem.     dalam  hidup yang serba kompleks ini, semuanya harus lebih simpel.     dalam ke-simpel-an itulah ada banyak  yang gagal.    Salah satu yang gagal itu Tanggo Waffle Alasan gagal : Susah banget dibuka. Bayangkan di saat-saat genting dimana hidupmu yang ditentukan oleh berapa banyak tanggo waffle yang kita makan... Sebaliknya Choki-choki jauh lebih baik, sekarang jauh lebih simpel. ada robekan/guntingan di sudut yang mempermudah untuk membukanya. Kali ini coba bayangkan gigi yang terlepas gara-gara harus menggigit untuk membuka cokelat pasta ini. Baru dua contoh yang cukup "kompleks" saja, harusnya nyadarin kita kalo simple is better. Ada seorang teman yang sering berujar, "make it simple make it works" dan benar, let's simplify our life.

Sebenarnya bila gambar ini kita pandang secara asal, mungkin kita semua , sejak tahun 1400, sebenarnya masih dalam satu keluarga (selain kalau kita percaya bahwa kita keturunan adam-hawa) Dari grafik yang diupload di fatpita.net itu kelihatannya kalau kita konsisten be-reproduksi, di tahun 1400 Masehi jumlah moyang kita menjadi 1.073.741.824 orang. Tapi yang terjadi ternyata jumlah penduduk di tahun 1400 Masehi hanya 450juta. Apa artinya? Artinya kita semua mempunyai hubungan keluarga. tidak hanya 1 kali, tapi 2 kali :D Sayangnya grafik ini meniadakan peluang-peluang seperti poligami, oedipus complex, inses dan sebagainya. Tapi saya kira gambaran ini cukup untuk membuat kita untuk berhenti bermusuhan atas nama SARA, karena jauh di Tahun 1400 Masehi semua warga dunia sebenarnya masih mempunyai hubungan keluarga satu sama lain.

  “,”   kamu adalah koma bagi titikmu sendiri. sebuah perjalanan antara antara awal dan akhirmu. kamu adalah koma, maka kamu ada

Those compiled words are ONE billion times more real than my existence in this world, as I looked up to the sky seeking for answer, it's just stand there, staring at me... Beautifully.. And out of reach... Then I found my self whining again, complaining.. Why am I so much weak.. Why am I so messed up..

Nyun... Nyun... Nyun.. *gubrak* si Nyunyun jatuh... berasa dagelan liat si Nyunyun...membuat lucu...tertawa... tapi tak ada yang tahu sakitnya lutut si Nyunyun waktu jatuh...apalagi hatinya...perih... kasian ya...aku...

masih saja hal itu. kapan bisa benar benar berlalu. apa cuma jadi benalu, bisanya minta2 melulu om ded, pinjam iklannya :)) kadang saya over confidence, ternyata benar. itu cuma sesuatu yang "over" dan kapan kiranya game over? all that should leave behind, even not yet:)

in here, im damned entah kenapa, yang terjelaskan hanya muram out there, just shit atau hanya tertelan malam anywhere about dyin kenapa sih harus kelam? sudah capek-capek ditulis, makanya saya pede aja nge-uplotnya... =b